
Hari ini, ketika saya baru buka account facebook saya, saya benar-benar terkejut. Semua teman-teman sibuk membahas Ibnu Rachal siapa gitu, saya pikir ah paling cuma sekedar teroris-terorisan. Tapi saya baru sadar, ketika akhirnya saya tidak tahan dan buka grup-grup seperti Usir Ibnu Rachal. Ternyata, Ibnu Rachal bukan teroris grup Osama atau mungkin anggota Taliban. Ibnu Rachal cuma seorang warga Indonesia, yang membuat status di facebooknya, " nyepi sepi sehari kaya tai"
jreng-jreng. (saya sengaja berhenti sebentar untuk membuat kesan dramatis., cieh...)
Penasaran saya menjadi-jadi. Saya buka account facebooknya, dan saya baca semua statusnya. Ibnunya sih uda minta maaf banget sama warga Hindu seluruhnya, katanya bukan maksudnya ngatain Nyepinya yang tai, tapi hari itu dia sial atau gimana gitu.
Di sisi lain, warga Hindu dan tentunya saudara-saudara Bali yang tercinta sudah panasss membara siap membakar (maksudnya?? geje). Banyak komen-komen yang penuh caci maki atau segalanya, ini nih kemarahan warga-warga Bali... siap perang sampai puput!!
Tapi, saya tertawa sinis dan kecil. Ibnu yang malang, udah dewasa kok nggak mikir gitu facebook itu media online. Mass media. Coba saja ada yang ngatain agama kaya tai, udah pasti heboh di tivi-tivi, beberapa penganut agama yang keras bakalan main anarkis-anarkisan, berteriak-teriak, lempar-lemparan batu.
Di sisi lain, warga Hindu dan Bali, melontarkan cacimakinya di facebook. Duh, wake up dunk gek,gus, kok level gitu caci maki di facebook gitu. Kenapa nggak dilaporin langsung ke pihak berwajib gitu? Ikut-ikut marah-marah gitu nggak bakalan menyelesaikan masalah.
Saya sendiri sih tersinggung baca status itu, gila si Ibnu lagi imsonia atau sebenarnya bego nggak sih? Buat status nggak mikir. Watch ur mouth, Dude!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar